Jumat, 20 Juli 2018

Waspada 'Ain dan Hasad di Sekitar Anda

Penjelasan awal tentang penyakit ‘ain ini ada pada tulisan kami :

‘Ain ini berpengaruh melalui jiwa yang buruk. Hal itu seperti ular yang mengeluarkan racunnya ketika dia menggigit dan mematuk. Nah dalam kasus ‘ain, racun itu terbentuk melalui kemarahan dan keburukan. Lalu terjadilah proses pembentukan racun di dalam jiwanya dan berpengaruh pada orang yang dipandang. Boleh jadi, karena begitu kuatnya proses terbentuknya racun itu pada satu jiwa tertentu, sehingga cukup dengan pandangan, maka ia bisa membutakan mata dan menggugurkan kandungan.

Doktor Fahd bin Dhouyaan As-Suhaimi berkata, “Tidak ada penjelasan dari syariat tentang bagaimana cara ‘ain bisa menimpa. Kita juga tidak dituntut untuk mengetahuinya. Tidak juga dituntut untuk beribadah dengan hal itu. Segala sesuatu yang telah diberitahukan oleh Allah SWT, kita wajib mengimaninya dan menerimanya, walaupun kita belum mampu memahami hikmah atau proses terjadinya. Dan jika telah diketahui proses terjadinya, maka hal itu menjadi penguat iman kita. Yang demikian itu adalah kebaikan di atas kebaikan.”

Apa itu Penyakit Hasad ??
 Imam Ibnu Taimiyah rohimahullah berkata, “Hasad adalah salah satu diantara penyakit jiwa. Mayoritas manusia terkena penyakit ini. Bahkan bisa jadi tidak ada jasad yang terlepas dari penyakit hasad. Hanya saja, orang pencela itu gemar mengungkapkannya sedangkan orang mulia itu berusaha menyembunyikannya dan menahannya. Barangsiapa mendapati pada dirinya ada dengki (hasad) pada orang lain, maka wajib baginya bertakwa dan bersabar serta membenci adanya hasad tersebut.”

Ibnul Qayyim rohimahullah berkata, “Pengaruh orang yang dengki sampai bisa menyakiti orang yang didengki adalah suatu hal yang tak mungkin diingkari. Karena hal itulah yang mendasari adanya musibah ‘ain. Karena jiwa yang buruk lagi dengki bisa berubah menjadi sesuatu yang jahat, lalu mengenai orang yang didengki. Kemudian mempengaruhi orang yang didengki.”

“Dia (jiwa pemilik ‘ain) adalah anak panah-anak panah yang keluar dari jiwa orang yang dengki dan melesat pada orang yang didengki, yang kadangkala tepat mengenai sasaran dan kadangkala pula meleset. Jika yang menjadi sasaran itu dalam keadaan terbuka tanpa perlindungan, maka anak panah itu akan menancap pada target, mau tidak mau. Dan jika yang menjadi sasaran itu dalam keadaan siap siaga untuk mengadu senjata, maka anak panah itu tidak bisa menembus dan tidak bisa mempengaruhinya. Bahkan bisa jadi anak panah itu akan berbalik menyerang pemiliknya. Intinya adalah kekaguman dari orang yang memiliki ‘ain terhadap sesuatu kemudian diikuti oleh sifat buruk jiwanya. Kemudian sifat buruknya itu membantu mengirimkan racunnya melalui pandangan kepada yang menjadi sasaran ‘ain. Ruh-ruh itu berbeda-beda dalam hal tabiat, kekuatan, kualitas dan keutamaannya. Ruhnya pendengki itu bisa menyakiti orang yang didengki dengan sangat nyata. Oleh karena itu Allah SWT menyuruh Rasul-Nya agar meminta perlindungan dari keburukan orang yang dengki.” tambah Ibnul Qayyim rohimahullah.

Al-Ghozali berkata, “Hasad itu berasal dari dendam. Dendam berasal dari marah. Sehingga bisa dikatakan hasad adalah salah satu cabang marah. Dan rasa marah itu adalah pokok pangkalnya. Kemudian hasad itu memiliki cabang-cabang yang tercela, sehingga hampir-hampir tidak bisa dihitung. Hasad adalah salah satu pintu masuk ke hati. Setan masuk ke dalam hati si pendengki melalui hasad. Orang yang hasad itu menentang keputusan dan ketetapan Allah SWT ketika dia itu lebih menyukai hilangnya nikmat yang telah Allah berikan kepada hambaNya, membencinya dan musibah apapun yang menambah kebencian.”

Al-Bahili menjelaskan, “Hasad adalah asal semua permusuhan, puncak seluruh bencana, dasar seluruh kesalahan, sebab semua celaan dan mendatangkan segala penyesalan.”

Semoga Allah SWT selalu melindungi kita dan keluarga dari pengaruh ‘ain dan hasad orang yang buruk jiwanya. Dan menjadikan kita sebagai orang yang kuat benteng jiwanya dengan selalu terikat hati ini pada Al-Qur’an, dimanapun dan kapanpun, aamiin...

>> Terapi Ruqyah Syar'iyyah untuk penyakit 'ain dan hasad <<
Whatsapp (0856-4266-3163)
Kota Tegal dan sekitarnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar